Skip to content
Self-Esteem
Naluri5 min read

Cara Membangun Self-Esteem: 6 Cara untuk Lebih Percaya Diri

Self-esteem atau harga diri bisa berubah dari waktu ke waktu atau dari hari ke hari. Dalam satu menit, Anda mungkin merasa percaya diri dengan pekerjaan yang Anda lakukan. Tak lama kemudian, muncul pikiran negatif yang membayangi pikiran Anda.

Mungkin Anda telah mempersiapkan presentasi penting untuk suatu proyek di tempat kerja dengan rasa percaya diri yang tinggi, tetapi tidak lama kemudian, Anda merasa kepercayaan diri Anda hilang. Perubahan self-esteem ini bisa terjadi beberapa kali sepanjang hari, dan memang ini sesuatu yang wajar terjadi.

Memiliki self-esteem yang tinggi sepanjang waktu mungkin melelahkan dan menguras tenaga, oleh karena itu disarankan untuk membangun self-esteem yang cukup tinggi agar Anda percaya bahwa ide, perasaan, dan pendapat Anda bermakna.

Namun, bagaimana tepatnya Anda tahu jika self-esteem Anda cukup tinggi? Di artikel ini, kita akan membahas tentang apa itu self-esteem, mengapa itu penting, dan bagaimana cara membangunnya.

 

Apa itu Self-Esteem?

Self-esteem adalah keseluruhan perasaan Anda tentang nilai dan harga diri. Hal ini melibatkan pikiran, perasaan, dan persepsi tentang diri Anda sendiri. Self-esteem Anda dapat dipengaruhi oleh berbagai faktor, termasuk hubungan, pengalaman, pencapaian pribadi, dan ekspektasi sosial.

 

Mengapa Self-Esteem Itu Penting?

Secara fundamental, harga diri sangat penting dalam kesejahteraan, kepercayaan diri, dan kualitas hubungan secara keseluruhan. Harga diri yang tinggi berkontribusi pada kesejahteraan emosional yang positif, karena berfungsi sebagai pelindung dari stres dan menumbuhkan resiliensi dalam menghadapi tantangan.

Ketika masalah self-esteem dibiarkan begitu saja, dampaknya dapat merusak suasana hati dan kesehatan Anda secara keseluruhan. Perhatikan cara Anda berbicara kepada diri sendiri dan cara Anda merawat diri sendiri. Orang dengan self-esteem yang tinggi sering kali menerapkan kebaikan kepada diri sendiri, yang merupakan dasar dari perawatan diri.

 

Apa Penyebab Rendahnya Self-Esteem?

Ada beberapa faktor yang dapat menyebabkan rendahnya self-esteem. Beberapa alasannya adalah:

  • Pengalaman buruk - Mengalami kegagalan, kemunduran, atau tantangan bertubi-tubi dapat merusak kepercayaan diri. Tanpa mekanisme koping atau lingkungan yang mendukung, Anda mungkin menyerap pengalaman-pengalaman ini dan menyebabkan berkurangnya rasa percaya diri.
  • Perbandingan sosial - Di dunia yang dipenuhi dengan media sosial, paparan kehidupan yang terkurasi dan tampak sempurna secara terus-menerus dapat menciptakan standar yang tidak realistis dan perasaan tidak mampu, sehingga sulit untuk merasa nyaman dengan diri sendiri.
  • Penetapan tujuan - Menetapkan tujuan adalah hal yang penting untuk memberikan fokus, motivasi, dan arah hidup Anda. Ketika Anda memiliki tujuan yang tidak dapat dicapai atau tidak realistis, hal ini dapat mempengaruhi self-esteem Anda ketika Anda tidak dapat mencapainya.

 

Apa Saja Efek dari Rendahnya Self-Esteem?

Self-esteem yang rendah berdampak negatif pada kesehatan mental dan kesejahteraan emosional Anda. Berikut beberapa efek umum dari rasa rendah diri:

  • Kurangnya ketegasan - Orang dengan self-esteem yang rendah sering kali merasa sulit untuk tegas terhadap diri mereka sendiri. Mereka mungkin menghindar untuk mengekspresikan pendapat mereka atau mengadvokasi kebutuhan mereka, yang mengarah pada perasaan tidak berdaya secara keseluruhan.
  • Kesehatan mental yang buruk - Hidup dengan self-esteem yang rendah sering kali memicu kecemasan atau depresi. Orang dengan rasa percaya diri yang rendah sering kali bersikap kritis terhadap diri mereka sendiri, dan hal ini dapat menimbulkan perasaan sedih dan putus asa. Jika Anda atau orang yang Anda cintai mengalami gejala kesehatan mental yang buruk, Naluri menawarkan bantuan konseling 24/7 dan Penilaian Kesehatan Mental Naluri gratis untuk mengidentifikasi faktor risiko kecemasan, depresi, dan stres.
  • Penarikan diri secara sosial - Orang dengan self-esteem rendah akan sering mengisolasi diri mereka sendiri dan menghindari situasi sosial karena rasa takut dan dihakimi oleh orang lain. Penarikan diri ini memberikan zona nyaman yang aman dari orang lain, yang sering kali justru memperparah perasaan kesepian dan ketidakmampuan mereka.

 

6 Cara untuk Membangun Self-Esteem Anda

Meskipun membangun self-esteem bukanlah hal yang mudah, ada beberapa langkah yang dapat diambil untuk mencapai tingkat self-esteem yang sehat yang dapat membuat perbedaan pada kesejahteraan Anda. Berikut adalah enam cara yang dapat Anda lakukan untuk memulainya:

  • Berlatihlah untuk mengasihi diri sendiri secara teratur

Ketika Anda berusaha membangun self-esteem Anda, penting untuk bersikap baik pada diri sendiri dan memaafkan diri sendiri atas cara Anda memperlakukan diri sendiri sebelumnya. Anggap saja memperlakukan diri sendiri dengan kebaikan dan pengertian yang sama seperti yang Anda tawarkan kepada teman yang sedang menghadapi kesulitan. Latihan rutin untuk berbelas kasih pada diri sendiri ini akan memberikan keajaiban bagi kepercayaan diri Anda dan membangun fondasi bagi hubungan yang lebih sehat dengan diri Anda sendiri. Baca panduan kami tentang mengasihi diri sendiri untuk mengetahui strategi dan teknik yang dapat Anda terapkan dalam rutinitas harian Anda.

  • Tetapkan tujuan yang realistis

Dengan menetapkan tujuan yang realistis, Anda sedang mempersiapkan diri Anda untuk sukses dengan memetakan jalur yang jelas dan dapat dicapai untuk pertumbuhan pribadi. Hal ini akan menumbuhkan perasaan kompeten dan sukses pada setiap tujuan yang dicapai, tidak peduli seberapa besar atau kecilnya. Baca panduan terbaru kami tentang penetapan tujuan dan cara mencapainya.

  • Tantang setiap pikiran negatif yang muncul

Menantang pikiran negatif sangatlah penting untuk membangun self-esteem karena pikiran-pikiran ini membentuk persepsi, emosi, dan perilaku kita. Menulis jurnal memiliki banyak manfaat bagi kesehatan, dan menuangkan pikiran Anda di atas kertas (atau di gawai!) dapat membantu mengidentifikasi pola dan pemicu negatif yang berulang. Hal ini juga dapat membantu Anda melawan dan membingkai ulang pikiran-pikiran tersebut di kemudian hari dengan menggantinya dengan pernyataan yang positif dan menguatkan. Sebagai alternatif, Anda dapat mencari dukungan atau saran dari teman yang dapat Anda percaya, anggota keluarga, atau berkonsultasi dengan ahli kesehatan mental.

  • Kelilingi diri Anda dengan hal-hal positif

Kembangkan diri Anda dengan berada di lingkungan yang memiliki pengaruh positif, termasuk teman dan mentor yang mendorong dan mendukung Anda. Jalinlah hubungan dengan orang-orang yang menghargai kemampuan Anda dan mendorong pertumbuhan Anda, sekaligus jauhkan diri Anda dari hubungan yang tidak sehat seperti hubungan yang membawa hal-hal negatif ke dalam hidup Anda dan merusak harga diri Anda.

  • Jaga kesehatan fisik Anda

Kesehatan fisik dan kepercayaan diri Anda saling berkaitan, karena kesehatan fisik memiliki dampak langsung pada suasana hati, tingkat energi, dan persepsi diri secara keseluruhan - menciptakan siklus positif untuk meningkatkan kepercayaan diri. Entah itu jalan cepat, menjaga diet makan yang sehat, atau memastikan kebiasaan tidur yang baik dan ritual sebelum tidur, praktik-praktik ini akan membantu meningkatkan energi, memperbaiki suasana hati secara keseluruhan, dan menciptakan rasa puas, yang semuanya berkontribusi pada self-esteem yang lebih tinggi. Untuk menambah keseruan, ikut serta dalam tantangan kesehatan (seperti tantangan Jalan & Menang Naluri) dan ajaklah teman dan keluarga Anda untuk ikut serta!

  • Tentukan batasan yang tepat dalam hubungan Anda

Refleksikan batasan Anda saat ini baik dalam kehidupan profesional maupun pribadi - apakah batasan tersebut sesuai untuk Anda? Menetapkan batasan yang tepat adalah kunci dalam perjalanan Anda untuk membangun self-esteem, karena hal ini menjadi kerangka untuk nilai-nilai Anda dan mendorong harga diri, pemberdayaan pribadi, dan menjaga hubungan yang sehat. Menetapkan batasan dapat mencakup menyampaikan kebutuhan Anda dengan jelas kepada orang lain, belajar untuk mengatakan 'tidak' ketika diperlukan, dan mengutamakan perawatan diri.

Ketika Anda memulai perjalanan membangun kepercayaan diri, Anda akan menemukan bahwa perjalanan tersebut mungkin tidak akan berjalan dengan cepat dan mulus. Anda mungkin akan mengalami kemunduran, dan itu sangatlah normal. Akan ada hari-hari di mana harga diri Anda akan terpukul, tetapi ingatlah untuk bersabar dengan diri anda sendiri, karena kemajuan tidak terjadi dalam satu malam. Semoga berhasil!

You may also like